Tim peneliti dari Australia dan Indonesia telah menemukan kerangka manusia di Liang Bua, Flores pada tahun 2003. Tim gabungan yang terdiri dari ahli paleontologi dan arkeologi tersebut menemukan kerangka enam orang berukuran kecil, serta peralatan batu dari waktu antara 94.000 hingga 13.000 tahun lalu. Tim peneliti Australia yang dipimpin Mike Morwood dari Universitas New England, Australia menamai temuan kerangka tersebut dengan nama Homo loresiensis (Manusia Flores) dan menganggapnya sebagai spesies baru. Pendapat ini ditentang oleh kelompok peneliti terutama oleh pihak Teuku Jacob dari UGM. Berdasarkan temuan beliau, fosil dari Liang Bua ini berasal dari orang katai Flores –sampai sekarang masih bisa diamati pada beberapa populasi di sekitar lokasi penemuan– yang menderita penyakit mikrosefali. Hal ini dikuatkan oleh artikel yang dimuat dalam jurnal Procedings of the National Academy of cience edisi 21 Agustus 2006.
ARTIKEL TERKAIT: