Selasa, Juli 23, 2013

Nabi Nuh

Nabi Nuh hidup di tengah-tengah kaumnya sembilan ratus lima puluh tahun lamanya. Dia menyampaikan seruannya dengan sembunyi-sembunyi dan terangterangan, siang dan malam, memberi kabar gembira dan kabar ancaman. Tetapi kaumnya menutup mata dan telinga, mengunci hati. Juga melontarkan ejekan, caci makian dan hinaan. Nabi Nuh bermunajat kepada Allah swt:

“Nuh berkata: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menyeru kaumku malam dan siang. Maka seruanku itu hanyalah menambah mereka lari (dari kebenaran). Dan sesungguhnya setiap kali aku menyeru mereka (kepada iman) agar Engkau mengampuni mereka, mereka memasukkan anak jari mereka ke dalam telinganya dan menutupkan bajunya (ke mukanya) dan mereka tetap (mengingkari) dan menyombongkan diri dengan sangat. Kemudian sesungguhnya aku telah menyeru mereka (kepada iman) dengan cara terang-terangan. Kemudian sesungguhnya aku (menyeru) mereka (lagi) dengan terang-terangan dan dengan diam-diam. Maka aku katakan kepada mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (Q.S. Nuh/71: 5-12).

Tahun demi tahun berlalu, abad demi abad dilampaui, generasi demi generasi ditarik dari peredarannya datang silih berganti. Ayah disusul anak dan anak diganti cucu hingga sampai tiga puluh atau empat puluh generasi berturut-turut. Semua menolak dan menentang seruan Nabi Nuh. Tidak mengherankan jika Nuh berputus asa lalu berdoa: “Nuh berkata: “Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan seorangpun di antara orang-orang kafir itu tinggal di atas bumi. Sesungguhnya jika Engkau biarkan mereka tinggal, niscaya mereka akan menyesatkan hamba-hamba-Mu, dan mereka tidak akan melahirkan selain anak yang berbuat ma’siat lagi sangat kafir.” (QS. Nuh/71: 26-27).

ARTIKEL TERKAIT:

Referensi :

Sebagian artikel yang tidak tertulis referensi nya adalah bersumber dari buku catatan sekolah.. Jika anda ingin memposting artikel bersumber dari blog ini, Mohon sertakan Referensinya agar anda tidak melanggar Aturan Penulisan, Terima Kasih :))